Jenis-Jenis Link di Blog
LINK (tautan) atau hyperlinks adalah salah satu ciri khas blog atau website. Link merupakan salah satu keunggulan media online dibandingkan media off line (media cetak dan elektronik). Posting ini akan membahas jenis-jenis link di blog yang wajib kita pahami sebagai blogger.
Pengertian Link
Link adalah sebuah tautan yang jika diklik akan mengarahkan user membuka halaman web yang lain atau membuka posting lain, baik di dalam blog sendiri maupun blog lain.
Contoh link: Cara Membuat Blog SEO. Jika link itu Anda klik, maka akan terbuka halaman blog lain.
Link menjadi ciri khas sekaligus bisa meningkatkan seo blog, jika link tersebut berkualitas.
Google sangat menganjurkan banyak link berkualitas di blog kita, terutama yang dikenal dengan sebutan internal link, yang berfungsi sebagai navigasi.
Jenis-Jenis Link
1. BacklinkIni jenis link paling penting dalam dunia blogging. Backlink yaitu link yang masuk atau tautan ke blog kita yang ada di blog lain. Sederhananya, alamat URL blog kita ada dicantumkan di blog orang lain.
Jumlah backlink merupakan salah satu indikasi popularitas atau pentingnya blog kita dan menjadi salah satu faktor yang menentukan rangking halaman (PageRank).
Untuk mendapatkan banyak backlink, banyak blogger yang "salah kaprah", misalnya dengan melakukan komentar spam. Alih-alih mendapatkan backlink, justru komentar spam malah bisa menurunkan ranking blog.
2. Incoming Links = backlink
3. Inbound Links = backlink
4. Inlinks = backlink
5. Inward Links = backlink
6. Internal Link
Internal Link yaitu link atau tautan yang mengarah pada tulisan lain di blog yang sama. Internal Link sangat dianjurkan oleh para pakar seo dan Google.
Jenis link ini merupakan "navigasi" yang membantu mesin pencari dan user menjelajah konten blog. Contoh terbaik internal link adalah di situs Wikipedia.
Selengkapnya tentang internal link, silakan buka Cara Membuat Internal Link yang Benar. Nah, link ini adalah contoh internal link! Cara membuat internal link, ya... ada di situ!
7. External Link
Link Eksternal adalah link yang keluar,yaitu tautan dalam blog kita yang mengarah pada alamat blog orang lain.
Terlalu banyak link yang keluar akan berdampak buruk bagi peringkat di mesin pencari. Ikon "Quickedit" berupa gambar pinsil dan tang+obeng termasuk link eksternal. Sebaiknya hapus dalam template blog Anda. (Baca: Cara Menghapus Outbound Link QuickEdit).
Google menyarankan, kita menggunakan tag rel="nofollow" bagi link blog yang tidak terpercaya atau tidak berkualitas. Para ahli seo juga menyarankan agar kita menggunakan "nofollow" untuk eksternal link; sebaliknya, gunakan "dofollow" untuk link internal atau blog lain tapi milik sendiri atau milik teman (tukeran link).
8. Outbound = Eksternal Link
Jenis Link No. 1 s.d. 8 di atas adalah jenis-jenis link blog yang terkait langsung dengan SEO Blog. Masih ada jenis tautan lainnya, sebagai berikut:
9. Directory Link
Yaitu link yang ada dalam sebuah website khusus daftar link blog. Google menyatakan, JANGAN gunakan directory link untik membangun link. "Don't Use Article Directories For Link Building".
Yaitu link yang ada dalam sebuah website khusus daftar link blog. Google menyatakan, JANGAN gunakan directory link untik membangun link. "Don't Use Article Directories For Link Building".
10. Comment Link
Link seperti ini bisa kita dapatkan ketika kita menuliskan komentar pada blog yang menggunakan tag "do follow". Otomatis link kita akan terpasang di sana, namun tidak akan menjadi backlink jika blog tersebut menerapkan tag "nofollow". (Baca: Kaitan antara Komentar dan Backlink).
Itulah 10 jenis link di blog yang wajib kita pahami sebagai blogger. Anda bisa menambahkan jenis link lainnya di kolom komentar.
Good Luck dan Happy Blogging!
Jenis-Jenis Link di Blog
Reviewed by admin
on
2:45:00 PM
Rating: